Pada akhir bulan Mei 2020 yang lalu, saya berkesempatan berbagi ilmu mengenai topik Product Management di event Digital Innovation Lounge Bekasi (DiLo Bekasi) dalam naungan Telkom Indonesia, yang membahas perihal sebagai berikut :
- posisi dan fungsi seorang yang bekerja selaku Product Management
- skill apa saja yang dibutuhkan untuk menjadi seorang Product
- bagaimana keseharian seorang Product dalam proses product development
Fungsi Product Management
Seorang yang bekerja di posisi dengan role Product Management (Product Manager, Product Analyst, Product Marketing, Product UX, Product Development, dsb.) berperan dan menjembatani fungsi lain dalam product development, yaitu mencapai objektif perusahaan dan/atau product vision serta men-deliver value terhadap pengguna product tersebut.
Seorang Product person berada di tengah-tengah antara fungsi Tech, User eXperience, dan Bisnis, sehingga dapat menjadi HUB dan DRIVER dalam pengembangan product tersebut. Mengenai apa dan bagaimana seorang Product Manager bekerja telah dibahas cukup detail di artikel blog ini, yang sempat saya singgung dan share di event tersebut.
Skill Product Person
Untuk menjadi seorang Product Person yang baik, maka dibutuhkan beberapa skill agar dapat menunjang pekerjaan sehari-hari dan mencapai objektif yang telah ditentukan. Beberapa skill yang dibutuhkan yaitu seperti berikut :
- skeptisme yaitu merujuk apda pola pikir yang disebut critical & structural thinking, sehingga dapat merunut dan membaca pattern berbagai isu dan masalah yang ada, sebagai dasar dari product development tersebut, sehingga dapat menjawab kenapa kita harus men-develop sebuah feature dan dampaknya bagi stakeholder serta men-deliver value yang dibutuhkan
- visionary terkait sisi planning dan melihat dari berbagai sudut pandang, utamanya melihat big picture dan roadmap kedepan
- curiosity terkait poin skeptisme bahwa suatu temuan atau isu maka perlu dilakukan risest, percobaan, analisis, dan melakukan validasi serta menarik kesimpulan untuk next step development
- communication berhubungan dengan interperonal dan relationship skill dalam hal allignment pihak terkait serta melakukan prioritas dan me-manage ekspektasi ke stakeholder
- pemahaman mengenai konsep dasar secara teknis dalam hal tech development, bisa jadi dari konsep CRUD, algoritma, flow process, atau logika dalam pengembangan sistem/aplikasi
- tentunya dapat melihatsegala effort product development tersebut dari sudut pandang bisnis dan customer/end user untuk mencapai objektif serta men-deliver value yang dibutuhkan.
Keseharian Product Person
Di sesi terakhir event DiLo Bekasi tersebut, saya juga berbagi cerita keseharian yang dilakukan seorang Product Person. Mengenai pembahasan ini juga saya pernah bahas di blog dan saya pun akhirnya mengangkat perihal RGB Framework yang saya susun dan juga saya tulis di artikel blog ini.
Penutup
Alhamdulillah di event tersebut saya dapat sharing sedikit ilmu dan wawasan ke teman-teman DiLo Bekasi mengenai product management. Di sisi lain, saya pun bersyukur bisa menambah teman dan bahkan mendapat tambahan pengetahuan dari teman-teman peserta dan panitia, karena saya pun belajar dari event tersebut dari hasil diskusi teman-teman DiLO tersebut. Semoga kedepannya bisa belajar dan berbagi lagi di event selanjutnya.