Memori Juni

Di bulan Juni yang lalu banyak momen & hal yang bisa dibicarakan, tapi yang menjadi poin penting soal ulang tahun.. yeay gw berulang tahun! di sisi lain bersyukur Alhamdulillah masih diberikan banyak rejeki, berkah, & rahmat dari Allah Swt. Ultah tahun ini buat gw biasa saja, tapi rasa bersyukur itu terasa sekali, karena entah ada asa apa yang ada di benak, cuma merasa cukup & tidak ada yang mau dikejar.

Feeling itu ada plus minusnya sih, dari sisi profesionalitas kerja dianggap tidak ada progress, cuma dari sisi personal life rasa cukup itu “katanya” tanda bersyukur dan menerima apa yang telah diberikan Yang Maha Kuasa… anyway itu pendapat gw pribadi ya.

Oia ketika ultah surprisingly tidak ada membeli kue tart terus ada momen tiup lilin, beda & malah kayak maraton makan dari pagi sampai malam yang sederhana tapi nikmat, bahkan dinner bersama keluarga di resto yang tergolong resto normal saja, biasanya di tahun-tahun sebelumnya seingat gw selalu makan di resto mevvah & mahal, lalu tahun ini berbeda, cuma entah kenapa enak aja 🙂

Selain itu, di bulan Juni ini gw sekeluarga memutuskan memperpanjang & membuat paspor kembali, rencananya mau (entah kapan kalau ada budget-nya) jalan-jalan ke luar negeri lagi sekeluarga dan kepikiran mau umroh, karena terinspirasi cerita dari orang tua yang sudah dua kali umroh, serta kalau ada kesempatan mau menjadi TKI kantoran 🙂

Soal umroh ini juga muncul disaat bersamaan gara-gara anak tercinta ada kegiatan manasik haji, dan anak ada hafalan doa, plus ngobrol beberapa hal soal haji yang dibicarakan bareng anak tercinta, jadi mungkin pertanda kedua 😀

Oia di bulan Juni dapat email entah dari mana & tiba-tiba ada tawaran kerja dari sebuah agency & headhunter dari UEA yang mencari talent untuk kliennya di Arab Saud, kalau dibaca dari brief emailnya posisi serta job desc-nya masuk & cocok, what a coincidence! Untuk konteks, di jaman pandemi beberapa tahun lalu sempat iseng-iseng menyusun portfolio untuk daftar/sign up ke beberapa situs pencari kerja di Timur Tengah dan Eropa, cuma baru dapat respon sekarang. jadi mungkin pertanda ketiga 😀

Nah.. itu beberapa sinyal, yaa semua kita serahkan pada kekuatan langit yah soal ini. oia balik lagi soal paspor kenapa akhirnya memutuskan membuat/memperpanjang paspor karena paspor sekarang masa berlakunya 10 tahun, jadi lumayan lama juga, dibandingkan sebelumnya cuma 5 tahun, jadi ga rugi-rugi amat kalau dibuat, bisa aja ada penugasan, rejeki jalan-jalan, atau umroh sekalipun! Bismillah kalau ada hal-hal baik kedepannya, Amiin YRA!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top